Recent Blog post
Archive for Oktober 2016
Pada kesempatan kali ini Saya mau memposting Simulasi jaringan dengan Router DHCP dan Access Point di Packet Tracer, karena menggunakan access point maka setting IP Address yang digunakan adalah DHCP.
tested on Packet Tracer 6
Saya harap kamu telah membaca :
TAHAP PERSIAPAN
1.1. Menyiapkan perangkat yang akan digunakan.
Pada Simulasi jaringan ini diperlukan perangkat sebagai berikut :
- 2 Router PT
- 2 Access Point PT
- 4 Laptop
Tempatkan perangkat perangkat diatas sesuai dengan gambar dibawah ini atau disesuaikan dengan kesukaanmu
1.2. Tambahkan perangkat Wireless pada laptop. Caranya dengan :
- Klik salah satu laptop
- Pilih tab Physical
- Matikan power
- Ganti ethernet yang merekat pada laptop dengan cara klik & drag kemudian pindahkan kebagian kiri
- Menambahkan perangkat wireless dengan klik & drag ke port yang kosong pada laptop
- Lakukan hal yang sama pada laptop lainnya
Nb : Secara otomatis ketika laptop telah diberikan perangkat wireless maka akan otomatis terhubung dengan access point
TAHAP KONFIGURASI
2.1. Konfigurasi Access point.
Mengapa perlu dikonfigurasi? Agar laptop tidak sembarangan terhubung dan juga supaya Access Point dapat dibedakan.
- Klik salah satu access point
- Pilih tab Config -> Interface (Port 1)
- Ganti SSID, isikan sesuai keinginan
- Usahakan agar Channel antara Access Point dengan Access Point lainnya berbeda
2.2. Konfigurasi Laptop
Konfigurasi disini adalah menghubungkan laptop dengan access point terdekat, mengapa harus dikonfigurasi? Agar laptopnya tidak tersesat dan sembarang connect. Maka dari itu laptop harus diberi tujuan dimana ia harus connect (terhubung). Saya asumsikan kamu sudah memberikan perangkat wireless pada tiap tiap laptop. Selanjutnya adalah :
- Klik salah satu laptop
- Pilih tab Desktop -> PC Wireless -> tab Connect. Tunggu beberapa detik sampai muncul nama access point yang ingin dijadikan teman hubungan.
Secara logika akan terbentuk hubungan seperti gambar dibawah
2.3. Hubungkan Perangkat Kabel
Jadi setelah laptop wireless terhubung, maka jangan lupa untuk menghubungkan perangkat yang tersambung dengan menggunakan kabel.
- Kabel yang digunakan antara Access Point dengan Router adalah kabel Cross
- Kabel yang digunakan antara Router dengan Router adalah Serial DCE
Masih setengah perjalanan Simulasi jaringan dengan Router DHCP dan Access Point di Packet Tracer jangan sampai ada kata atau tahap yang terlewatkan yah
2.4. Konfigurasi Router (DHCP)
Pada simulasi jaringan ini saya menggunakan konfigurasi IP Address dengan metode otomatis (DHCP) makanya pada konfigurasi laptop diatas saya belum mengkonfigurasi IP Addressnya, tapi yang akan melakukan itu adalah Router.
2.4.1. Konfigurasi DHCP IP Address
- Buka Notepad
- Copy paste kode dibawah ini kemudian save as *txt
!
version 12.2
no service timestamps log datetime msec
no service timestamps debug datetime msec
no service password-encryption
!
hostname DHCP1
!
!
!
!
ip dhcp excluded-address 192.168.2.1
!
ip dhcp pool landhcp
network 192.168.2.0 255.255.255.0
default-router 192.168.2.1
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
interface FastEthernet0/0
ip address 192.168.2.1 255.255.255.0
duplex auto
speed auto
no shutdown
!
interface FastEthernet1/0
no ip address
duplex auto
speed auto
shutdown
!
interface Serial2/0
ip address 128.1.2.2 255.255.0.0
no shutdown
!
interface Serial3/0
no ip address
shutdown
!
interface FastEthernet4/0
no ip address
shutdown
!
interface FastEthernet5/0
no ip address
shutdown
!
ip classless
!
!
!
!
!
!
!
line con 0
!
line aux 0
!
line vty 0 4
login
!
!
!
end
Penjelasan :-> ip dhcp excluded-address 192.168.2.1 maksudnya ip 192.168.2.1 terkecualikan jadi semua client yang terhubung tidak boleh mengambil ip tersebut, bisa juga melakukan modifikasi dengan ip dhcp excluded-address 192.168.2.10 192.168.2.20 berarti client tidak boleh mengambil ip mulai dari 192.168.2.10 sampai 192.168.2.20> network 192.168.2.0 255.255.255.0 maksudnya adalah ip network dari ip router tersebut> default-router 192.168.2.1 maksudnya adalah 192.168.2.1 akan menjad default gatewaynya nanti> interface FastEthernet0/0 menunjukkan port ethernet yang digunakanip address 192.168.2.1 255.255.255.0 maksudnya ip pada port ethernet fa0/0 adalah 192.168.2.1> interface Serial2/0 menunjukkan port serial yang digunakanip address 128.1.2.2 255.255.0.0 menunjukkan ip port serial2/0
- Klik salah satu router
- Pilih tab Config -> Setting -> Merge... cari dan pilih file notepad tadi.
Secara otomatis router berhasil dikonfigurasi baik di fa0/0 maupun di serial2/0. Lakukan hal yang serupa pada router yang satunya. Jika berhasil semua titik dan garis akan berwarna hijau yang menunjukkan kalau sudah terhubung.
2.4.2. Dinamic Routing
Untuk mengerti konsep saya sarankan membaca yang ini dulu : Belajar Dinamic dengan Packet Tracer
- Klik salah satu Router
- Pilih tab Config -> Routing -> RIP
- Isikan IP Network yang terhubung di Router tersebut, baik di Fa0/0 maupun di Se2/0
Ping laptop seberang untuk memastikan apakah sudah terhubung (Connected) atau belum, tapi ternyata sudah reply itu berarti sudah terhubung dengan sangat baik :D
SELESAI
Download File *pkt nya
Simulasi jaringan dengan Router DHCP dan Access Point di Packet Tracer
Tutorial Komputer kali ini mau Belajar Dinamic Routing dengan Packet Tracer.
Sebelumnya lanjut, sebaiknya kamu baca dulu :
Dinamic Routing (menurut saya) adalah menentukan rute atau jalur router secara dinamic.
Beberapa tahap Dinamic Routing dengan Packet Tracer diantaranya :
1. Siapkan perangkat seperti PC, Router, Switch, dll
3. Konfigurasi IP Address untuk Router
4. Konfigurasi Dinamic Routing (per 1 router)
Perangkat yang diperlukan ini disesuaikan dengan kebutuhan, diantaranya adalah :
- 4 Router
- 4 Switch
- 8 Client
Semua PC yang berbeda kelompok tentu IPnya berbeda, setelah konfigurasi IP, hubungkan dengan kabel straight seperti gambar dibawah!
Hubungkan dengan menggunakan kabel straight |
Masih di konfigurasi pada PC, jangan lupa untuk masukkan IP Gateway nya yah. Gateway adalah IP Router yang berhubungan langsung dengan Client (melalui Switch), contoh Router0 IP nya 1.1.2.3 maka di PC Client gatewaynya diisikan dengna 1.1.2.3, begitupun dengan PC Client yang disebelahnya, gatewaynya harus sama.
Kenapa harus sama? karena mereka berada dalam 1 router.
Kurang lebih seperti gambar dibawah ini
PC dengan IP Address 1.1.1.1 |
Baca : IP Address Class
Lakukan hal sama pada PC :
1.2.2.2
2.1.1.1
2.2.2.2
3.1.1..1
3.2.2.2
4.1.1.1
4.2.2.2
1. Hubungkan antar Router dengan Kabel Serial
Sebelum melakukan konfigurasi hubungkan dulu antar router dengan kabel Serial DTE atau DCE, saran saya hubungkan kabel serial sesuai serial agar tidak bingung. Perhatikan gambar dibawah!
Perhatikan Port serial yang kamu digunakan |
Fokus pada routernya, Saya menghubungkan :
~Router0 dan Router1 dengan Port Serial 2 (Se2/0)
~Router1 dan Router2 dengan Port Serial 3 (Se3/0)
~Router2 dan Router3 dengan Port Serial 2 (Se2/0)
~Router3 dan Router1 dengan Port Serial 3 (Se3/0)
Agar tidak bingung dalam konfigurasinya, Saya menghubungkannya dengan menyamakan port serialnya saja hehe :D
2. Konfigurasi IP antara Router dengan Client
Misalkan saya ingin konfigurasi Router0 yang terhubung dengan client 1.1.1.1 dan 1.2.2.2, Caranya :
- Klik 1x Router0
- Pilih Fast Ethernet 0/0. Tahu tidak kenapa saya pilih Fast Ethernet 0? Karena saya menggunakan port Fa0/0 router untuk menghubungkan Router ke Switch ke PC Client.
- Ceklist ON untuk mengaktifkan Portnya
- Masukkan IPnya. Ingat! Masukkan IP yang sesuai dengan konfigurasi di PC Client tadi
Default gateway client samakan dengan IP Router Fast Ethernet 0/0 |
Lakukan hal sama pula pada Router1, Router2, dan Router3
3. Konfigurasi IP antara Router dengan Router lainnya
Misalkan saya mengkonfigurasi Router0. Router0 terhubung dengan Router1 dan Router3. Antara Router0 dan Router1 saya menggunakan Serial2/0 sedangkan antar Router0 dan Router3 Saya menggunakan Serial3/0
Caranya adalah :
- Klik 1x Router0
- Ceklist On
- Pilih Serial 2/0, artinya saya ingin menghubungkan secara resmi Router0 dan Router1
Begitu pula dengan hubungan antara Router0 dan Router3, dst
Misalkan saya ingin konfigurasi dinamic routing pada Router0. Caranya adalah:
1. Klik 1x Router0
2. Tab Config - Routing --> RIP
Syarat pengisian Dinamic Routing dengan Packet Tracer :
~ IP Network sumber
~ IP Network Router Selanjutnya
Misalkan saya ingin konfigurasi Router0
IP Network Sumber nya adalah : 1.0.0.0
IP Network router selanjutnya adalah : 10.0.0.0 dan 13.0.0.0
SELESAI
Untuk memastikan apakah jika dikirimkan paket data sukses atau tidak?
Caranya : tekan tombol P lalu klik menggunakan mouse --> PC Client yang menjadi pengirim dan penerima.
Akan muncul pesan successfull di sudut kanan bawah, jika masih failed coba 1 atau 2 kali